English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

Jumat, 29 April 2011

peNceRnaaN maNusia





Fungsi Utama Tractus Gastrointestinal
Ø Memproses bahan nutrisi / cairan yang dimakan secara efisien
Ø Mengeliminasi bahan yang tidak berguna
Gangguan pada fungsi ini ---- > Keluhan Tr. Gastrointestinal
Gejala-gejala utama diduga sebagai kelainan tr. Gastrointestinal
Ø Heartburn ( rasa terbakar substernal )
Ø Problem menelan { Disfagia (sukar menelan),Odinofagia(sakit pada waktu menelan)}
Ø Chest Pain (sakit dada non cardiac)
Ø Dispepsia (gejala di lambung)
Ø Nausea – Vomiting
Ø Gas
Ø Diare, konstipasi (gangguan dalam defekasi), pendarahan
Secara intrinsik berasal dari tr. Gastrointestinal atau suatu manifestasi gangguan sistemik

A. Gejala pada Penyakit Esofagus
Ø Anamnesis klinik sangat penting untuk dianosis penyakit esofagus
Ø Keluhan Heartburn, disfagi, odinofagi, sangat spesifik /sebagaipetunjuk
Khusus
Ø Chest pain , sendawa, cegukan (Hiccup) Gejala yang kurang spesifik menyertai disfungsi esofagus

Heartburn (Pyrosis)
Defenisi : Suatu perasaan terbakar substernal yang menjalar ke arah leher dari epigastrium
Akibat iritasi ujung-ujung saraf dalam mukosa esoafagus akibat5 regurgitasi HCL lambung ke dalam esofagus
Dapat dipresipitasi oleh keadaan yang menurunkan LES ( Less Oesophagus Spinchter) , seperti :
Ø Jenis makanan
Ø Tekanan intraabdominal yang meningkat
Ø Merokok, dll.
Heartburn dapat dipakai sebagai diagnosis peny. Refluks gastroesofagus (GERD : gastroesofageal refluks disease)

Regurgitasi
Defenisi : Suatu refluks yang spontan dan tiba-tiba sejumlah kecil material dan labung terasa pahit / asam , biasanya sesudah makan
Water brash : terjadi bila mulut penuh dengan cairan jernih dan rasa asin akibat hipersekresi oleh rangsangan asam dalam esofagus (jadi bukan asam regurgitasi)
Ruminasi : Regurgitasi dari makanan yang baru dimakan untuk dikunyah dan ditelan kembali atau dibuang
Odinogafi : sakit pada waktu menelan akibat radang esofagus
Chest pain : nyeri dada dapat berasal dari esofagus (non cardiac chest pain), ditemukan pada gangguan motilitas esofagus, distensi esofagus (refluks asam lambung dalam esofagus)

Disfagia
Defenisi : suatu perasaan gangguan pasase (kesukaran menelan) makanan / minuman dari mulut ke dalam lambung

- Keluhan penderita : makanan tertahan atau menyumbat dalam esofagus
- Gangguan pasase makanan atau minuman atau keduanya
Disfagia >> pada orofaring dan esofagus ; harus dibedakan dengan odinofagi
Globus : rasa adanya suatu gumpalan dalam kerongkongan
Disfagi ada 2 macam ; orofaring dan esofagus



B. Dispepsia
Defenisi : perasaan nyeri atau discomfort yang diproyeksikan yang diproyeksikan pada epigastrium ; sangat sering ditemukan pada masyarakat.
Perasaan nyeri tumpul, teriris, tertusuk
Discomfort rasa kembung , rasa penuh , mual-mual
Dispepsia dibedakan :

Dispepsia non ulcer = Dispepsia non organik = dispepsia fungsional
- Tidak ditemukan kelainan struktural pada saluran cerna bagian atas sebagai penyebab timbulnya keluhan.
Dispepsia organik
- Ditemukan adanya kelainan organik pada saluran cerna bagian atas sebagai penyebab timbulnya gejala, seperti tukak peptic, kanker lambung.

Hiccups
Defenisi : suatu refleks kompleks dengan konstruksi tiba-tiba dari otot inspirasi diafragma yang diakhiri penutupan tiba-tiba dari glottis sehingga terjadi bunyi hiccup.
- Biasanya bersifat benigna (tidak ada keluhan) dan berakhir sendiri tetapi dapat merupakan tanda penyakit yang serius bila rekuren dan persisten.
- Pada keadaan benigna ditemukan distensi lambung (minuman bikarbonat, menelan udara, kebanyakan makan). Perubahan temperatur yang tiba-tiba panas ke dingin atau sebaliknya, minuman alkohol, merokok, dan stress.
- Penyebab yang intractable (tidak mempan dengan obat biasa) dapat diteliti pada organ n.phrenicus dan n.Vagus berjalan, seperti :
- CNS neoplasma, meningitis, CVA, trauma,sclerosis multiple
- Gangguan metabolic : Uremis, diabetes
- Iritasi pada tingkat inervasi vagus dan phrenicus (toraks, abdomen, kepala, dan leher )
- Psikogenik, operasi (anestesi, post operasi)


Gastrointestinal Gas
v Gaseous dalam saluran cerna dapat dikeluhkan dalam berbagai bentuk, seperti bloating, borborygmi, nyeri abdomen, bleching, rasa kram, flatulens.
v Gas dalam UGI tract. Berasal dari udara yang ditelan dan setiap menelan 3-5 ml udara yang masuk, terdiri dari 80% nitrogen yang kurang diabsorbsi, oksigen yang ada langsung diabsorbsi
v Menelan udara terlalu banyak menyebabkan distensi, bleching, flatulens, dan nyeri abdomen ; yang disebabkan keadaan-keadaan : makan gula-gula karet, minuman karbonat, dan kadang secara sadar atau tidak sadar menelan udara yang banyak (aerophagia)
v Bleching atau burfing terjadi bila udara yang ditelan secara retrograde ke luar kedalam mulut melalui lower dan upper sebagai esophageal spinchter, sering terladi sesudah makan apabila terjadi TLESr (Trunscen Lower Esofagus Spinchter relaxation) akibat akibat distensi lambung ; bleching merupakan refleks normal yang fisiologis

Flatus
Normal volume ekskresi intestinal gas 500-1500 ml/hari dan flatus 6-20 x /hari
Intestinal flatus bersumber dari :
Udara yang ditelan (nitrogen dan oksigen)
Fermentasi karbohidrat yang tidak dipecahakan (laktosa, laktulosa, sorbitol) menghasilkan gas karbon methane dan CO2

Nausea dan Vomiting

Nausea : rasa ingin muntah yang samar, tidak enak, atau rasa sakit daerah lambung yang dapat disusul dengan muntah
Vomiting : suatu dorongan untuk mengeluarkan isi lambung melalui relaksasi upper esofagus spinchter dan mulut terbuka
Kejadian muntah dikontrol oleh suatu pusat di medulla yang mengkoordinasikan respirasi, salivasi, dan pusat vasomotor dan inervasi vagus dalam tr. Gastrointestinal

Pusat dari muntah dapat dirangsang dari 4 sumber input afferen yang berbeda :
· Serat-serat afferen n.Vagus {mengandung banyak reseptor serotinin 5-hydroxy triptamin (5HT3)} dan serat-serat saraf splanchnic dan viscera gastrointestinal, iritasi mukosa atau peritoneal atau infeksi
· Sistem vestibuler dapat distimulasi oleh gerakan atau infeksi. Serat-serat saraf disisi mengandung banyak reseptor-reseptor histamin HI dan kolinergik muskarinik
· Pusat tertinggi CNS, gangguan CNS atau berbagai pendengaran, kecapan atau pengalaman emosional dapat berakibat muntah ; contoh, penderita yang diberikan kemoterapi dapat menyebabkan muntah dalam mengantisipasi pengobatan
· Chemoreceptor Trigger Zone (CTZ), terletak di luar blood brain barrier area postrema medula. Area ini mempunyai kemoreseptor untuk darah dan cairan serebrospinal yang dapat distimulasi oleh obat-obatan, bahan kemoterapeutik, toksin, keadaan hipoksia, uremia,asidosis, dan terapi radiasi. Daerah ini banyak mengandung receptor 5-HT3 dan receptor dopamine O2

Komplikasi muntah
Kekurangan cairan, hipoklemia, alkalosis metabolic, aspirasi pulmoner, ruptur esofagus (boerheaue’s syndrome), pendarahan oleh sobekan mukosa GEJ (Mallory – weiss syndrome)
Walaupun jarang, tetapi dapat terjadi pendarahan intraperitoneal akibat sekresi hati dan limpa

Diare
Defenisi : Bertambah encernya atau menurunnya konsentrasi dari tinja
Dalam keadaan normal setiap hari ± 10 liter cairan masuk ke dalam duodenum , 1 liter diabsorbsi dalam usus kecil dan sisanya diabsorbsi kolon, hanya sekitar 100 ml hilang dalam tinja
- Dalam keadaan klinik, dibedakan : diare akut dan diare kronik
- Sesuai penyebab, dibedakan : diare non infeksious dan diare infeksius


Diare Akut
- Terjadi secara tiba-tiba dan berlangsung dan berlangsung kurang dari 3-4 minggu dan umunya disebabkan agen infeksi, toksin, bakteri, atau obat-obatan
- Diare dengan cairan dalam jumlah yang banyak, bersumber dari ganggua usus halus, sedangkan diare yang sering dan sedikit-sedikit mengindikasikan pada gangguan kolon atau rektum

Diare non-Infeksius
Tinja encer, tidak ada darah disertai nyeri periumbilikal, bloating, nausea-vomiting mengindikasikan radang pada usus halus disebabkan bakteri yang mengandung ererotoksin atau agen lain seperti ovum/girdia yang mengganggu absorbsi normal dan proses sekresi di usus halus
Walaupun biasanya ringan tetapi dapat memberat (10 - 200 ml /kg/ 24 jam ) disertai dehidrasi , hipoklemia, asidosis metabolic (keurangan HCO3- dalam tinja)
Oleh karena tidak terjadi invasi oleh agen kedalam jaringan, maka tidak ditemukan lekosit pada tinja
Diare Infeksius
Diare disertai dengan deman diindikasikan kerusakan pada kolon akibat invasi dari agen (Shigella, Salmonella, dll)
Utamanya mengenai kolon sehingga volume diare <>

Kondisi Malabsorbsi
Penyebab yang terbanyak adalah penyakit mukosa usus halus (Sprue, insufiqie nsi pankreas, dll) dan akan mengganggu kondisi dalam lumen


Kondisi sekresi
Diare akibat akibat gangguan transportasi ion pada enterocycle. Peningkatan sekresi ion intestinal dan penurunan absorbsi ion menyebabkan diare dengan volume yang banyak (1-10 liter/hari) biasanya disebabkan oleh tumer endokrin dan penggunaan laksania berlebihan


Kondisi Inflamasi
Diare pada penyakit inflamasi kolon (Inflammatory bouel disease)


Gangguan motilitas Internal
Diare disebabkan penyakit sistemik / operasi akibat transit time yang cepat dalam usus atau akibat statis dalam intertin menyebabkan pertumbuhan bakteri berlebihan dan terjadi malabsorbsi


Infeksi kronik
Akibat infeksi parasit kronik (gliordia, E. Histolitica ) dan cacing atau pada aids disertai bermacam-macam infeksi

Konstipasi
Digambarkan sebagai suatu persepsi “ gerakan dari usus yang abnormal “ : mengedan jika BAB, tinja yang keras, frekuensi menurun dan perasaan tidak puas pada evakuasi tinja. Normal pergerakan usus sangat bervariasi 3-12 / minggu 2 atau kurang per mingggu dianggap abnormal. Dalam klinik apabila defekasi <>

The Hottest Hats at the Royal Wedding

1. Queen Elizabeth II

 2. Victoria Beckham

 3. Tara Palmer-Tomkinson (British socialite)

 4. Miriam Gonzalez (Deputy Prime Minister Nick Clegg's wife)

5. Norma Major (wife of former British Prime Minister John Major)

6. Sally Bercow (wife of House of Commons Speaker John Bercow)
 7. Frances Osborne (wife of Chancellor of the Exchequer George Osborne)
  
8. Zara Phillips (daughter of Princess Anne)


9. Marina Fogle (the wife of the television presenter Ben Fogle)

10. Princess Letizia of Asturias

11. Princess Anne

12. Charlene Wittstock (wife of Prince Albert II of Monaco)
   
13. Princess Beatrice (right) and  Princess Eugenie (left)
  
  14. Carole Middleton (Kate's mother)

15. Queen Sofia of Spain

16. Camilla, (Duchess of Cornwall )

17. Princess Victoria of Sweden

18. Princess Michael of Kent

19. Princess Maxima of the Netherlands 

20. Sophie, (Countess of Wessex) 

21. Sophie Winkleman, (Lady Frederick Windsor )

22. Lady Helen Taylor
  
23. Queen Margrethe II of Denmark

24. Santa Palmer-Tomkinson, (socialite Tara Palmer-Tomkinson's sister) 

Sumber : InStyle 

My Architecture's Photograph






American Idol Funniest AUDITIONS EVER

this is just for fun guys :)









Sumber : Youtube.com

Tamu yang tak diundang dalam Royal wedding Prince William and Kate

Pasangan Victoria dan David Beckham, Elton John dan sutradara Guy Ritchie dianggap beruntung karena mereka mendapatkan undangan untuk menghadiri pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton.

Beberapa selebriti yang mengharapkan diundang justru tak masuk dalam daftar.

Paris Hilton


Artis dan sosialita, Paris Hilton secara terang-terangan mengungkapkan keinginannya agar mendapatkan undangan untuk menghadiri pernikahan Pangeran William. Maklum saja, Paris merupakan salah satu selebriti yang sangat mengagumi keluarga kerajaan Inggris.

Bahkan untuk mendapatkan undangan, pewaris salah satu hotel berbintang ini berusaha sekuat tenaga. Ia mencoba menelepon semua nomor kontak yang dimilikinya dengan harapan akan mendapat undangan. Tetapi, ia belum beruntung. Namanya tak masuk dalam daftar undangan.

Sarah Ferguson


Meski berstatus sebagai mantan istri Pangeran Andrew, Sarah Ferguson tak mendapatkan undangan untuk menghadiri pernikahan William-Kate. Sarah tak diundang karena ketidaksetiaannya terhadap Pangeran Andrew yang terekspos pada 1996 silam dianggap salah satu alasan wanita ini tak diundang.

Paul McCartney


Nama Paul McCartney tak masuk dalam daftar tamu. Hal ini sempat menjadi pertanyaan karena musisi ini memiliki nama besar di Inggris. Tak hanya itu, McCartney juga salah satu musisi yang emndapatkan gelar Sir dari kerajaan. Personil band legendaris The Beatles ini justru kalah bersaing dengan penyanyi soul, Josh Stone yang diundang ke pernikahan William-Kate.

Daniel Craig



Pemeran James Bond ini juga dianggap sebagai selebriti yang tak beruntung karena ia tidak mendapatkan undangan pernikahan William-Kate. Padahal, Craig memiliki nama besar sebagai aktor Inggris yang sukses di Hollywood. Ia juga dianggap sebagai orang yang berjasa yang membuat Inggris semakin populer. Ternyata, nama besar Craig tak membuat kerajaan Inggris tertarik untuk mengundangnya sebagai tamu.

Katie Price


Model dan penyanyi asal Inggris ini merasa dirinya merupakan harta berharga bagi Inggris. Ia pun memiliki pemikiran dirinya akan mendapatkan undangan untuk menghadiri pernikahan William-Kate. Sayangnya, pihak kerajaan tak berpikir demikian. Harapan wanita kelahiran 22 Mei 1978 ini tak terkabul.

Sumber : Viva News

Rabu, 27 April 2011

TUTORIAL SPSS

Hey guys... gw dapet lagi nih bahan ilmu statistik yang mempermudah kita untuk menggunakan aplikasi SPSS for windows ... check this out guys !
 
WWW.ILMUSTATISTIK.COM

Pada bagian ini akan dibahas dua contoh inferensia statistik yaitu analisis korelasi linier sederhana dan analisis regresi linier sederhana.
 
Untuk mempermudah penjelasan, kita gunakan data di bawah ini :
Pendapatan  :  4  5  4  6  4  5  4  6  7  5
Pengeluaran  :  1  2  3  2  2  3  2  4  4  2

1.  Korelasi Linier Sederhana

Pada data editor masukan peubah pendptn dan penglrn, kemudian input semua datanya.  Berikutnya pilih Analyze - Correlate - Bivariate.  Pada layar akan muncul :

spssanlissdhndatakor

Klik pendptn kemudian tekan shift tahan dan klik penglrn.  Klik tanda segitiga untuk memindahkan peubah tadi ke kotak Variables.  Di tengah terdapat tulisan Correlation Coefficients, pilihlan Pearson untuk korelasi produk momen pearson, atau Kendall’s tau-b untuk korelasi Tau Kendall, atau Spearman untuk korelasi peringkat spearman.  Kemudian di bagian bawah terdapat Tulisan Test of Significance, pilihlah Two-tailed untuk pengujian dua arah, atau pilih One-tailed untuk pengujian satu arah. Berikutnya klik OK.


Output dari analisis diatas ialah sebagai berikut :
spssanlissdhndatakorout

Dari output di atas dapat ditentukan bahwa nilai r = 0.651.  Kemudian dapat disimpulkan bahwa antara peubah pendapatan dan pengeluaran terdapat hubungan yang kuat dan searah karena P-value = Sig (2-tailed)=0.042 lebih kecil dari taraf nyata = alpha = 5%.

2.  Regresi Linier Sederhana

Untuk menentukan hubungan matematis yang linier antara 2 peubah maka dilakukan analisis regresi linier sederhana.  Hasil dari suatu analisis regresi linier sederhana adalah persamaan linier Y = a + bX.  Pada contoh di atas kita misalkan bahwa pengeluaran merupakan fungsi dari pendapatan sehingga persamaan yang akan dibentuk ialah penglrn = a + b pendptn.

Pada data editor sesudah data diinput semua, pilihlah Analyze - Regression - Linear … Pada layar akan muncul gambar berikut :
spssanlissdhndataregr
Pindahkan peubah pendptn ke kotak Independent(s) dan peubah penglrn ke kotak Dependent. 
Kemudian Klik OK.

Pada layar akan nampak output window sebagai berikut :

spssanlissdhndataregrout1

R-square menunjukan seberapa besar keragaman dalam nilai Y dipengaruhi oleh hubungan liniernya dengan X.  Atau dengan bahasa sederhananya seberapa bagus persamaan linier yang sudah dibentuk.  Semakin tinggi R-square (makin mendekati nilai 1) semakin bagus persamaan liniernya.  Tidak ada patokan yang pasti untuk menunjukan suatu regresi bagus atau tidak namun sebagai ancar-ancar nilai R-square 0.70 sudah memadai.
Kemudian tulisan Sig. atau Significance atau P-value = 0.042 digunakan untuk menguji apakah parameter regresi b sama dengan nol atau tidak.  Jika P-value lebih kecil dari 0.05 maka tolak H0 artinya parameter regresi b tidak sama dengan nol.


spssanlissdhndataregrout2

Persamaan regresi yang terbentuk adalah penglrn = -0.5 + 0.6 pendptn ;atau Y = -0.5 + 0.6 X ; Nilai konstanta -0.5 dan statistik 0.6 kemudian diuji apakah berbeda nyata dengan 0 atau tidak.  Caranya dengan membandingkan nilai Sig. (significance) dengan taraf nyata = alpha yang ditentukan (umumnya 5%).  Jika Sig. < alpha maka tolak H0 artinya berbeda nyata.  Pada kasus di atas konstanta tidak berbeda nyata sedangkan statistik pendptn berbeda nyata. (asumsi: bahwa hipotesis telah dinyatakan H0: t = 0, H1 : t tidak sama dengan 0)

Pada bagian ini akan dibahas menggunakan SPSS untuk analisis peubah ganda (multivariate) yaitu regresi linier berganda, two stage least square, cluster analysis, Analisis Faktor (Factor Analysis).
 
1.  Regresi Linier Berganda SPSS : Pilihlah menu Analyze - Regression - Linier…
2.  Two Stage Least Square SPSS : Pilihlah menu Analyze - Regression - 2-Stage Least Square…
3.  Cluster Analysis SPSS : Pilihlah menu Analyze - Classify - Hierarchical Cluster… (atau K-Means Cluster…)
4.  Analisis Faktor SPSS : Pilihlah menu Analyze - Data Reduction - Factor…


Sumber : http://www.ilmustatistik.com/2008/12/21/analisis-data-sederhana-2-spss/#more-363

Free download bahan lengkap METODOLOGI PENELITIAN

Ada bahan dari sumber yang gue dapat untuk lebih membantu kawan-kawan utamanya for my Lovely friends 'DELTO' Untuk lebih memahami Metodologi Penelitian. Bahan ini adalah bahan dari buku ajar metodologi penelitian pada umumnya (tapi bahasanya mudah untuk dimengerti) oleh Prof.Dr.Suryana,M.Si. Universitas Pendidikan Indonesia tahun 2010.


Download aja bahannya di bawah ini : (file dalam bentuk .pdf )





-Selamat belajar kawan- Insya Allah sukses menjadi DOKTER yang soleh dan soleha (Amin yaa robbil alamin)



RANCANGAN PENELITIAN EPIDEMIOLOGI

RANCANGAN PENELITIAN EPIDEMIOLOGI
 
I. RANCANGAN DESKRIPTIF
A. PENGERTIAN

Metode penelitian deskriptif ialah metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau deskripsi tentang suatu keadaan secara objektif.
Metode penelitian deskriftif digunakan untuk memecahkan atau menjawab permasalahan yang sedang dihadapi pada situasi sekarang. Penelitian ini dilakukan dengan menempuh langkah-langkah pengumpulan data, klasifikasi, pengolahan atau analisis data, membuat kesimpulan dan laporan.
Metode deskriftif biasanya digunakan untuk menelaah terhadap masalah yang mencakup aspek yang cukup banyak (populasi) dan menelaah suatu kasus tunggal (individu), mengadakan perbandingan antara suatu hal dengan yang lain, ataupun untuk melihat hubungan antara suatu gejala dengan peristiwa yang mungkin muncul akan timbul dengan munculnya gejala tersebut.

B. LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN DESKRIFTIF


Secara umum langkah-langkah yang harus ditemouh dalam penelitian deskriftif ini tidak berbeda dengan metode-metode penelitian yang laen, yakni :
1. Memilih masalah yang akan diteliti
2. Merumuskan dan mengadakan pembatasan masala, kemudian berdasarkan masalah tersebut diadakan studi pendahuluan untuk menghimpun informasi dan teori-teori sebagai dasar menyusun kerangka konsep penelitian.
3. Membuat asumsi atau angapan-anggapan yang menjadi dasar perumusan hipotesis penelitian.
4. Merumuskan hipotesis penelitian
5. Merumuskan dan memilih teknik pengumpulan data.
6. Menentukan kriteria atau kategori untuk mengadakan klasifikasi data.
7. Menentukan teknik dan alat pengumpul data yang akan digunakan.
8. Melaksanakan penelitian atau pengumpulan data yang akan digunakan.
9. Melakukan pengolahan dan analisis data (menguji hipotesis)
10. Menarik kesimpulan atau generalisasi.
11. Menyusun dan mempublikasikan laporan penelitian.


C. JENIS-JENIS PENELITIAN DESKRIFTIF

Bentuk pelaksanaan penelitian deskriftif ini ada berbagai jenis, antara lain sebagai berikut :
1.Individu (Case report, case series, cross sectional )
2.Populasi ( Studi korelasi, rangkaian berkala / time series )

RANCANGAN DESKRIFTIF PENELITIAN INDIVIDU

1. PENELITIAN CASE REPORT

Adalah Studi kasus yang menggambarkan pengalaman kasus / pasien, sehingga rancangan case report ini disebut rancangan kuno dan jarang digunakan lagi.
Studi kasus dilakukan dengan cara meneliti suatu permasalahan melalui suatu kasus yang terdiri dari unit tunggal.
Unit tunggal disini dapat berarti satu orang, sekelompok penduduk yang terkena suatu masalah, misalnya keracunan, atau sekelompok masyarakat di suatu daerah. Unit yang menjadi kasus tersebut secara mendalam dianalisis baik dari segi yang berhubungan dengan keadaan kasus itu sendiri, faktor-faktor yang mempengaruhi, kejadian-kejadian khusus yang muncul sehubungan dengan kasus, maupun tindakan dan reaksi kasus terhadap suatu perlakuan atau pemaparan tertentu.
Meskipun di dalam studi kasus ini yang diteliti hanya berbentuk unit tunggal, namun dianalisis secara mendalam, meliputi berbagai aspek yang cukup luas, serta penggunaan berbagai aspek yang cukup luas, serta penggunaan berbagai teknik secara integratif.

Kegunaan Penelitian Case Report :
a. Dapat sebagai petunjuk pertama dalam mengidentifikasi suatu penyakit.
b. Dapat untuk memformulasikan suatu hipotesa.

Kelemahan Penelitian Case Report :
a. Tidak dapat digunakan untuk mengetes hipotesa karena tidak ada kelompok pembanding.
b. Terdiri dari satu kasus dan tidak ada kelompok pembanding sehingga tidak dapat untuk mengetes suatu hubungan asosiasi secara statistic.


2. PENELITIAN CASE SERIES

Adalah Suatu rancangan penelitian yang menggambarkan sekelompok kasus dengan diagnosa yang sama. Rancangan penelitian ini juga tergolong rancangan yang kuno sehingga jarang digunakan lagi.

Kegunaan Penelitian Case Series :
a. Sebagai petunjuk pertama dalam mengidentifikasi suatu penyakit baru.
b. Untuk memformulasikan suatu hipotesa atau dugaan.

Kelemahan Penelitian Case Series :
a.Studi ini tidak dapat digunakan untuk mengetes hipotesa karena tidak ada kelompok pembanding.
b.Ada Case Series terdiri lebih dari satu kasus akan tetapi tidak ada kelompok pembanding sehingga tidak dapat untuk mengetes suatu hubungan asosiasi yang valid secara statistik.

3. PENELITIAN CROSS SECTIONAL

Adalah suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara factor-faktor resiko dengan efek, dengan carapendekatan observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat ( poin time approach ).Artinya, tiap subjek penelitian hanya diobservasi sekali saja dan pengukuran dilakukan terhadap status karakter atau variable subjek pada saat pemeriksaan. Hal ini tidak berarti semua subjek penelitian diamati pada waktu yang sama.

Pengertian-pengertian yang perlu dipahami dalam penelitian cross sectional, dan juga untuk penelitian analitik yang lain, di antaranya ialah :
a. Penyakit atau efek
b. Faktor resiko untuk terjadinya penyakit tersebut
c. Agen penyakit (penyebab penyakit)

Faktor resiko ialah faktor-faktor atau keadaan-keadaan yang mempengaruhi perkembangan suatu penyakit atau status kesehatan tertentu ( kondisi yang memungkinkan adanya mekanisme hubungan antara agen penyakit dengan host dan penjamu (manusia), sehingga terjadi efek (sakit).

Ada 2 macam faktor resiko, yaitu :
1. Faktor resiko yang berasal dari organisme itu sendiri (faktor intrinsik) .
Dibedakan menjadi :
a. Faktor jenis kelamin dan usia
Beberapa penyakit tertentu cenderung diderita oleh seseorang dengan jenis kelamin atau usia tertentu. Moisalnya gastritis, cenderung diderita oleh kaum pria dan wanita, Kardiovaskuler cenderung diderita oleh orang yang berumur lebih dari 40 tahun.
b. Faktor anatomi atau konstitusi tertentu
Ada bagian-bagian tubuh tertentu peka terhadap suatu penyekit, misal virus herpes yang menyerang pada bagian syaraf.
c. Faktor nutrisi
Seseorang yang menderita kurang gizi (malnutrisi) akan rentan terhadap penyakit-penyakit infeksi, terutama TBC paru dan diare.
2. Faktor resiko yang berasal dari lingkungan (faktor resiko ekstrinsik)
Berdasarkan jenisnya , faktor ekstrinsik dapat berupa : keadaan fisik, kimiawi, biologik, psikologik, maupun sosial budaya dan perilaku. Misalnya : keadaan perkampungan yang padat penduduk merupakan faktor resiko untuk penyakit ISPA, lingkungan yang gaduh penuh pertentangan dan permusuhan merupakan faktor resiko untuk stres.
Agen penyakit adalah mikroorganisme atau kondisi lingkungan yang bereaksi secara langsung pada individu sehingga individu tersebut menjadi sakit ( faktor yang harus ada untuk terjadinya penyakit ).
Penelitian Cross Sectional adalah suatu penelitian dimana variabe-variabel yang termasuk faktor resiko atau variabel-variabel yang termasuk faktor resiko dan variabel-variabel yang termasuk efek diobservasisekaligus pada waktu yang sama. Oleh sebab itu desain penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut :

Skema Rancangan Penelitian Cross Sectional
Populasi
(Sampel)
Faktor resiko +
Faktor resiko
Efek +
Efek ­-
Efek +
Efek -
Dari skema rancangan tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa langkah-langkah penelitian cross sectional adalah sebagai berikut :
a. Mengidentifikasi variable-variabel penelitian dan mengidentifikasi factor resiko dan factor efek
b. Menetapkan subjek penelitian.
c. Melakukan observasi atau pengukuranvariabel-variabel yang merupakan factor resiko dan factor efek sekaligus berdasrkan status keadaan varibel pada saat itu (pengumpulan data).
d.Melakukan analisis korelasi dengan cara membandingkan proporsi antar kelompok-kelompok hasil observasi (pengukuran).
Contoh sederhana : Ingin mengetahui hubungan antara anemia besi pada ibu hamil dengan Berat Badan Bayi Lahir (BBL), dengan menggunakan rancangan atau pendekatan cross sectional.
Tahap pertama : Mengidentifikasi variabel-variabel yang akan diteliti dan kedudukanya masing-masing.
- Variabel dependen (efek ) : BBL
- Variebel independen (risiko ) : anemia besi.
- Variabel independent (risiko) yang dikendalikan : paritas, umur ibu, perawatan kehamilan, dan sebagainya.

Tahap kedua : menetapkan subjek penelitian atau populasi dan sampelnya.
Subjek penelitian : ibu-ibu yang baru melahirkan, namun perlu dibatasi daerah mana ereka akan diambil contohnya lingkup rumah sakit atau rumah bersalin. Demikian pula batas waktu dan cara pengambilan sampel, apakah berdasarkan tekhnik random atau non-random.

Tahap ketiga : Melakukan pengumpulan data, observasi atau pengukuran terhadap variabel dependen-independen dan variabel-variabel yang dikendalikan secara bersamaan (dalam waktu yang sama).
Caranya mengukur berat badan bayi yang sedang lahir, memeriksa Hb ibu, menanyakan umur, paritas dan variabel-variabel kendali yang lain.

Tahap keempat : Mengolah dan menganalisis data dengan cara membandingkan.
Bandingkan BBL dengan Hb darah ibu. Dari analisis ini akan diperoleh bukti adanya atau tidak adanya hubungan antara anemia dengan BBL.


Keuntungan penelitian Cross Sectional :
Mudah dilaksanakan, sederhana, ekonomis dalam hal waktu, dan hasil dapat diperoleh dengan cepat dan dalam waktu bersamaan dapat dikumpulkan variabel yang banyak, baik variabel resiko maupun variabel efek.
Keterbatasan penelitian Cross Sectional :
a. Diperlukan subjek penelitian yang besar
b. Tidak dapat menggambarkan perkembangan penyakit secara akurat
c. Tidak valid untuk meramalkan suatu kecenderungan
d. Kesimpulan korelasi faktor resiko dengan faktor efek paling lemah bila dibandingkan dengan dua rancangan epidemiologi yang lain.

RANCANGAN DESKRIFTIF PENELITIAN POPULASI

1.STUDY KORELASI ( CORRELATION STUDY )
Merupakan penelaahan hubungan dua variabel suatu situasi atau sekelompok subjek. Hal ini dilakukan untuk melihat hubungan antara gejala satu dengan gejala lainnya. Untuk mengetahui korelasi antara suatu variabel dengan variabel yang lain tersebut diusahakan dengan mengidentifikasi variabel yang ada pada suatu objek, kemudian diidentifikasi pula variabel lain yang ada pada objek yang sama dan dilihat apakah ada hubungan antara keduanya.
Dalam uji statistik biasanya dengan menggunakan analisis korelasi yang secara sederhana dapat dilaukan dengan cara melihat skor atau nilai rata-rata dari variabel yang satu dengan skor rata-rata dari variabel yang lain.
Koefisien korelasi yang diperoleh selanjutnnya dapat dijadikan dasar untuk menguji hipotesis penelitian yang dikemukakan terhadap masalah tersebut. Dengan membuktikan apakah ada hubungan kedua variabel tersebut, dan sejauhmana hubungan antara keduanya.Misalnya penelitian untuk mengetahui hubungan berat badan bayi lahir dengan jumlah varitas ibu.

2. RANCANGAN RANGKAIAN WAKTU (TIME SERIS DESIGN)
Rancangan ini seperti rancangan pretes-postes, kecuali mempunyai keuntungan dengan melakukan observasi (pengukuran yang berulang-ulang), sebelum dan sesudah perlakuan. Bentuk rancangan ini adalah sebagai berikut :
01 02 03 04 X 05 06 07 08
Pretes
Perlakuan
Postes
Dengan menggunakan serangkaian observasi (tes), dapat memungkinkan validitasnya lebih tinggi. Karena pada rancangan pretes-postes, kemungkinan hasil 02 dipengaruhi oleh faktor lain diluar perlakuan sangat besar, sedangkan pada rancangan ini, oleh karena observasi dilakukan lebih dari satu kali (baik sebelum maupun perlakuan), maka pengaruh factor luar tersebut dapat dikurangi.

II. RANCANGAN ANALITIK


A.PENGERTIAN
Metode penelitian Analitik ialah penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi. Kemudian melakukan analis dinamika korelasi antara fenomena, baik antara faktor resiko dengan efek, antar faktor resiko, maupun antar faktor efek

B.JENIS-JENIS RANCANGAN ANALITIK
Rancangan analitik secara garis besar dibedakan menjadi :
1.Observasional (Case control, Cohort )
2.Eksperiment ( Pre – Squase – Murni)

RANCANGAN ANALITIK PENELITIAN OBSERVASIONAL

1.PENELITIAN CASE CONTROL
Adalah suatu penelitian analitik yang menyangkut bagaimana factor resiko dipelajari dengan menggunakan pandekatan retrospective.
Dengan kata lain, efek (penyakit atau status kesehatan) diidentifikasi pada saat ini, kemudian factor resiko diidentifikasi adanya atau terjadinya pada waktu yang lalu.
Skema Rancangan penelitian Case Control

Retrospektif
Faktor risiko +
Faktor risiko -
Faktor risiko -
Faktor risiko +
Retrospektif
Efek +
Efek -
Kasus
(Kontrol)
Populasi (sampel)
Tahap-tahap penelitian Case control
a. Identifikasi variable-variabel penelitian ( factor resiko dan efek )
b. Menetapkan objek penelitian ( populasi dan sampel )
c. Identifikasi kasus
d. Pemilihan subjek sebagai kontrol
e. Melakukan pengukuran retrospektif ( melihat ke belakang ) untuk melihat faktor resiko
f. Melakukan analisis dengan membandingkan proporsi antara variabel-variabel objek penelitian dengan variabel-variabel kontrol

Contoh Sederhana : Penelitian ingin membuktikan hubungan antara malnutrisi/ kekurangan gizi pada anak balita dengnan perilaku pemberian makanan oleh ibu.

Tahap pertama : Mengidentifikasi variabel dependen ( efek ) dan variabel- variabel independen (faktor resiko ).
- Variabel dependen : malnutrisi
- Variabel independen : perilaku ibu dalam memberikan makanan.
- Variabel independen yang lain : pendidikan ibu, pendapatan keluarga, jumlah anak, dan sebagainya.
Tahap kedua : Menetapkan objek penelitian, yaitu populasi dan sampel penelitian. Objek penelitian disini adalah pasangan ibu dan anak balitanya. Namun demikian perlu dibatasi pasangan ibu dan balita daerah mana yang dianggap menjadi populasi dan sampel penelitian ini.

Tahap ketiga : Mengidentifikasi kasus, yaitu anak balita yang menderita malnutrisi (anak balita yang memenuhi kebutuhan malnitrisi yang telah ditetapkan, misalnya berat per umur dari 75 % standar Harvard. Kasus diambil dari populasi yang telah ditetapkan .

Tahap keempat : Pemilihan subjek sebagai kontrol, yaitu pasangan ibu-ibu dengan anak balita mereka. Pemilihan kontrol hendaknya didasarkan kepada kesamaan karakteristik subjek pada kasus. Misalnya ciri-ciri masyarakatnya, sosial ekonominya dan sebagainya.

Tahap kelima : Melakukan pengukuran secara retrospektif, yaitu dari kasusu (anak balita malnutrisiI itu diukur atau ditanyakan kepada ibu dengan menggunakan metose recall mengenai perilaku memberikan jenis makanan , jumlah yang diberikan kepada anak balita selama 24 jam.

Tahap keenam : Melakukan pengolahan dan analisis data .
Dengan membandingkan proporsi perilaku ibu yang baik dan yang kurang baik dalam hal memberikan makanan kepada anaknya pada kelompok kasus, dengan proporsi perilaku ibu yang sama pada kelompok kontrol. Dari sini akan diperoleh bukti ada tidaknya hubungan perilaku pemberian makanan dengan malnutrisi pada anak balita.

Kelebihan Rancangan Penelitian Case Control
a. Adanya kesamaan ukuran waktu antara kelompok kasus dengan kelompok kontrol
b. Adanya pembatasan atau pengendalian faktor resiko sehingga hasil penelitian lebih tajam dibanding hasil rancangan cross sectional
c. Tidak menghadapi kendala etik seperti pada penelitian eksperimen (kohort)
d. Tidak memerlukan waktu lama ( lebih ekonomis )

Kekurangan Rancangan Penelitian Case Control
a. Pengukuran variabel yang retrospective, objektivitas, dan reabilitasnya kurang karena subjek penelitian harus mengingatkan kembali faktor-faktor resikonya.
b. Tidak dapat diketahui efek variabel luar karena secara teknis tidakdapat dikendalikan.
c. Kadang-kadang sulit memilih kontrol yang benar-benar sesui dengan kelompok kasusu karena banyaknya faktor resiko yang harus dikendalikan.

2. PENELITIAN COHORT (PENELITIAN PROSPEKTIF )
Merupakan suatu penelitian survei ( non eksperimen ) yang paling baik dalam menghubungkan antara faktor resiko dengan efek ( Penyakit ).
Penelitian cohort digunakan untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor resiko dengan efek melalui pendekatanlongitudinal ke depan atau prospektif. Artinya faktor resiko yang akan dipelajari diidentifikasi dulu kemudian diikuti ke depan secara prospektif timbulnya efek, yaitu : penyakit atau salah satu indikator status kesehatan.
Penelitian Cohort membandingkan proporsi subjek yang menjadi sakit ( efek positif ) antara kelompok subjek yang diteliti dengan faktor positif dengan kelompok subjek dengan faktor resiko negatif ( kelompok kontrol ).

Langkah-langkah pelaksanan penelitian cohort
a. Identifikasi faktor-fakor rasio dan efek
b. Menetapkan subjek penelitian ( menetapkan populasi dan sampel )
c. Pemilihan subjek dengan faktor resiko positif dari subjek dengan efek negatif
d. Memilih subjek yang akan menjadi anggota kelompok kontrol
e. Mengobservasi perkembangan subjek sampai batas waktu yang ditentukan, selanjutnya mengidentifikasi timbul tidaknya efek pada kedua kelompok
f. Menganalisis dengan membandingkan proporsi subjek yang mendapatkan efek positif dengan subjek yang mendapat efek negatif baik pada kelompok resiko positif maupun kelompok kontrol.

Skema Rancangan Penelitian Cohort
Efek +
Prospektif
Faktor risiko +
Efek -
Populasi (sampel)

Faktor risiko -
Prospektif
Efek +
Efek -Contoh Sederhana : Penelitian yang ingin membuktikan adanya hubungan antara Ca paru (efek) dengan merokok (resiko) dengan menggunakan pendekatan atau rancangan prospektif.

Tahap pertama : Mengidentifikasi faktor efek (variabel dependen) dan resiko (variabel independen) serta variabel-variabel pengendali (variabel kontrol).
- Variabel dependen : Ca. paru
- Variabel independen : merokok
- Variabel pengendali : umur, pekerjaan dan sebagainya.

Tahap kedua : Menetapkan subjek penelitian, yaitu populasi dan sampel penelitian. Misalnya yang menjadi populasi adalah semua pria di suatu wilayah atau tempat tertentu, dengnan umur antara 40 sampai dengan 50 tahun, baik yang merokok maupun yang tidak merokok.
Tahap ketiga : Mengidentifikasi subjek yang merokok (resiko positif) dari populasi tersebut, dan juga mengidentifikasi subjek yang tidak merokok (resiko negatif) sejumlah yang kurang lebih sama dengan kelompok merokok.

Tahap keempat : Mengobservasi perkembangan efek pada kelompok orang-orang yang merokok (resiko positif) dan kelompok orang yang tidak merokok (kontrol) sampai pada waktu tertentu, misal selama 10 tahun ke depan, untuk mengetahui adanya perkembangan atau kejadian Ca paru.

Tahap kelima : Mengolah dan menganalisis data.
Analisis dilakukan dengan membandingkan proporsi orang-orang yang menderita Ca paru dengan proporsi orang-orang yang tidak menderita Ca paru, diantaranya kelompok perokok dan kelompok tidak merokok.

Keunggulan Penelitian Cohort
a.Dapat mengatur komparabilitas antara dua kelompok (kelompok subjek dan kelompok kontrol) sejak awal penelitian.
b.Dapat secara langsung menetapkan besarnya angka resiko dari suatu waktu ke waktu yang lain.
c.Ada keseragaman observasi, baik terhadap faktor resiko maupun efek dari waktu ke waktu.

Keterbatasan Penelitian Cohort
a.Memerlukan waktu yang cukup lama
b.Memerlukan sarana dan pengelolaan yang rumit
c.Kemungkinan adanya subjek penelitian yang drop out dan akan mengganggu analisis hasil
d.Ada faktor resiko yang ada pada subjek akan diamati sampai terjadinya efek (mungkin penyakit) maka hal ini berarti kurang atau tidak etis.

III. RANCANGAN PENELITIAN EKSPERIMEN

Rancangan penelitian eksperimen dikelompokkan menjadi 3, yakni :
1. Rancangan pra eksperimen (pre experiment design)
2. Rancangan eksperimen murni (true experiment)
3. Rancangan eksperimen semu (squasi experiment design
Dalam penelitian eksperimen sering digunakan simbol atau lambang-lambang sebagai berikut :
R : Randomisasi (randomizations)
0 1 (T1) : Pengukuran pertama (pretes)
X : Perlakuan atau eksperimen
0 2 (T1) : Pengukurankedua (postes)

1. Rancangan Pra Eksperimen
Bentuk-Bentuk Rancangan Pra-Eksperimen
a. Postes Only Design
Dalam rancangan ini perlakuan atau intervensi telah dilakukan (X), kemudian dilakukan pengukuran (observasi) atau postes (02).
Selama tidak ada kelompok kontrol, hasil 02 tidak mungkin dibandingkan dengan yang lain. Rancangan ini disebut The one shot case study. Hasil observasi ini (02) hanya memberikan informasi yang bersifat deskriptif.
Rancangan ini tidak ada kontrol dan internal validitas dan tidak mempunyai dasar untuk melakukan komparasi atau perbandingan sehingga kesimpulan yang diperoleh menyesatkan. Penelitian ini digunakan untuk meneliti suatu program yang inovatif, misalnya dalam bidang pendidikan kesehatan.

b. Rancangan One group Pretest-Postest
Rancangan ini juga tidak ada kelompok pembanding (control), tetapi paling tidak sudah dilakukan observasi pertama (pretes) yang memungkinkan peneliti dapat menguji perubahan-perubahan yang terjadi setelah adanya eksperimen.
Kelemahan rancangan ini adalah tidak ada jaminan bahwa perubahan yang terjadi tada variable dependen karena intervensi atau perlakuan, tetapi perlu dicatat rancangan ini terhindar dari kelemahan terhadap validitas, misalnya sejarah, testing, maturasi dan instrumen.

c. Perbandingan Kelompok Statis
Rancangan ini sama seperti Postes only design hanya bedanya menambahkan kelompok control atau kelompok perbandingan
Kelompok eksperimen menerima perlakuan (X) yang diikuti dengan pengukuran kedua atau observasi (02). Hasil observasi ini kemudian dikontrol atau dibandingkan dengan hasil observasi pada kelompok control, yang tidak menerima program atau intervensi.
Faktor pengganggu seperti sejarah, testing, maturasi dan instrument dapat dikontrol walaupun tidak dapat diperhitungkan efeknya.

2. Rancangan Eksperimen Murni
Bentuk-bentuk rancangan eksperimen murni
a. Rancangan Pretes-Postes dengan Kelompok kontrol
Dalam rancangan ini dilakukan randomisasi, artinya pengelompokan anggota-anggota kelompok control atau kelompok eksperimen dilakukan berdasarkan acak atau random, dan diikuti intervensi (X) pada kelompok eksperimen. Setelah beberapa waktu lalu dilakukan postes (02) pada kedua kelompok tersebut.
Dengan randomisasi ®, maka kedua kelompok mempunyai sifat yang sama sebelum dilakukan intervensi (perlakuan). Karena kedua kelompok sama pada awalnya, maka perbedaan hasil postes (02) pada kedua kelompok tersebut dapat disebut sebagai pengaruh dari intervensi atau perlakuan. Rancangan ini adalah salah satu rancangan terkuat di dalam mengontrol ancaman-ancaman terhadap validitas.

b. Rancangan Randomisasi Salomon four group
rancangan ini dapat mengatasi kelemahan eksternal validitas yang ada pada rancangan randomized group pretes-postes.
Apabila pretes mungkin mempengaruhi subjek sehingga mereka menjadi lebih sensitive terhadap perlakuan (X) dan mereka bereaksi secara berbeda dari subjek yang tidak mengalami pretes, maka eksternal validitas terganggu, dan kita tidak dapat membuat generalisasi dari penelitian itu untuk populasi

c. Rancangan Postes dengan kelompok kontrol
Rancangan ini sama seperti rancangan eksperimen murni yang lainnya hanya saja bedanya tidak dilakukan pretest. Karena kasus-kasus telah dirandomisasi baik pada kelompok eksperimen maupun kelompok control, kelompok-kelompok tersebut dianggap sama sebelum dilakukan perlakuan.
Dengan rancangan ini, memungkinkan penelitian mengukur pengaruh prilaku (intervensi) pada kelompok eksperimen dengan cara membandingkan kelompok tersebutdengan kelompok control.
Tetapi rancangan ini tidak memungkinkan peneliti untuk menentukan sejauhmana atau seberapa besar perubahan itu terjadi, sebab pretes tidak dilakukan untuk menentukan data awal.


3. Rancangan Eksperimen Semu (Quasi Experiment)
Pada penelitian lapangan biasanya menggunakan rancangan eksperimen semu (quasi experiment). Desain ini tidak mempunyai pembatasan yang ketat terhadap randomisasi, dan pada saat yang sama dapat mengontrol ancaman-ancaman validitas. Disebut eksperimen semu karena eksperimen ini belum atau tidak memiliki cirri-ciri rancangan eksperimen yang sebenarnya, karena variable-variabel yang seharusnya dikontrol atau dimanipulasi, Oleh sebab itu validitas penelitian menjadi kurang cukup untuk disebut sebagai eksperimenyang sebenarnya.

Bentuk-bentuk rancangan eksperimen semu (Quasi experiment)
a. Rancangan rangkaian waktu (Time series design)
b. Rancangan rangkaian waktu dengan kelompok pembanding (Control time series design)
c. Rancangan Non-Equivalent Control Group)
d. Rancangan Separate Sample Pretest-Posttest)
e. Rancangan Separate Sample Pretest-Posttest)
f. Rancangan Separate Sample Pretest-Posttest)



Sumber : virgojo.blogspot.com

Perbedaan SUKA, SAYANG, CINTA


Suka adalah saat kamu ingin memiliki seseorang.
Sayang adalah saat kamu ingin membahagiakan orang itu.
cinta adalah saat kamu akan berkorban untuk orang itu.
.

Saat kamu bersedih dan menangis maka seseorang yang “menyukaimu” akan berkata ’sudahlah jangan menangis lagi’.
tp seseorang yang ‘menyayangi’ akan diam dan ikut menangis bersamamu . . .
Dan seseorang yang ‘mencintaimu’ akan membiarkanmu menangis dan menunggumu hingga tenang lalu berkata ‘mari kita selesaikan ini bersama’

saat seseorang yang menyukaimu berada disampingmu maka dia akan bertanya ‘bolehkah aku menciummu?’
tp seseorang yang menyayangimu maka dia akan berkata ‘biarkan aku memelukmu’.
dan seseorang yang mencintaimu takkan berbicara..dia hanya akan selalu memegang erat tanganmu seakan dia takkan mau membiarkanmu terjatuh . . .

Saat kamu menyukai seseorang dan seseorang itu menyakitimu maka kamu akan marah dan takkan mau lg berbicara dengannya..
Tapi jika kamu menyayangi seseorang dan seseorang itu menyakitimu maka kamu akan menangis karenanya..
Dan jika kamu mencintai seseorang dan seseorang itu menyakitimu maka kamu akan tersenyum walau itu pahit dan berkata ‘dia hanya belum tahu apa yg dia lakukan’.

Suka hanyalah keegoisan diri sendiri
Sayang adalah memberi dan menerima.
Dan cinta adalah rela berkorban.
 
Suka hanya akan berbuat jika itu menyenangkan.
Sayang berbuat karena ingin selalu ada untuknya.
Dan Cinta berbuat karena tak ingin membuatnya terluka tak peduli bagaimana keadaan kita. 

Free Download Mp3 Maher Zain - Insha Allah

Maher Zain, Penyanyi MUSLIM dengan musik santun

Subhanallah...  alunan musik dari lagu ini bener-bener membuat hati seperti bergetar... apalagi saat melihat liriknya... Lagu ini dinyanyikan oleh Maher Zain, dan single ini merupakan single andalan dari album 'Thank You Allah'.

Gw juga baru lihat berita ini di Yahoo.com , pas gw lihat video klip nya, ternyata lagunya asli damai !!!!
hehehehe... So.. gw juga pengen berbagi pada kalian...


Mau Free Mp3 nya ????




Mau lihat video klipnya ??

Check this out :

                  

Lirik Lagu :

Awakening Records is pleased to announce the release of Maher Zain's new music video Insha Allah. Insha Allah (God Willing) - Maher Zain.

Every time
You feel like you cannot go on
You feel so lost and that you're so alone
All you see is night
And darkness all around
You feel so helpless you can't see which way to go
Don't despair
And never lose hope
'Cause Allah is always by your side

Chorus:
Insha Allah
Insha Allah
Insha Allah
You'll find your way

Every time
You commit one more mistake
You feel you can't repent and that it's way too late
You're so confused
Wrong decisions you have made
Haunt your mind and your heart is full shame
But don't despair
And never lose hope
Coz Allah is always by your side

Chorus

Turn to Allah
He's never far away
Put your trust in Him
Raise your hands and pray
Ya Allah
Guide my steps, don't let me go astray
You're the only one who can show me the way
Show me the way
Show me the way
Show me the way

InshaAllah
InshaAllah
InshaAllah
We'll find the way

Lyrics: Maher Zain & Bara Kherigi
Melody: Maher Zain
Arrangement: Maher Zain & Hamza Namira
© Awakening Records 2009

--Sumber : Yahoo.com, Youtube.com

Selasa, 26 April 2011

TENTARA AMERIKA Lipsync + dance ala BRITNEY SPEARS

Indonesia punya Briptu Norman, Amerika pun tak mau kalah. Pada suatu siang, sejumlah tentara yang ditempatkan di Afghanistan memutuskan untuk menari dan lipsync lagu terbaru Britney Spears, Hold It Against Me.

Tentara-tentara berbodi kekar ini tak malu menari dengan gerakan konyol di tengah padang pasir, bahkan di atas jeep. Serunya, bukan hanya tentara pria saja yang ikut lipsync dan menari, tapi juga beberapa anggota wanita.

Hmmm... Siapa tahu lain kali mereka bisa lipsync lagu India juga?

Check this video out :

                    

Nah.. Gimana nih  menurut kalian ??? yang lebih keren mana ???

Sumber : Yahoo.com, Youtube.com

CIRI-CIRI PSIKOPAT

Mendengar kata PSIKOPAT, pikiran sebagian orang mengidentifikasikan dengan PEMBUNUH. Padahal kenyataannya tidak semua pembunuh adalah psikopat dan tidak semua psikopat adalah pembunuh.
Mengidentifikasikan seorang psikopat adalah dengan melihat perilaku menyimpang.
Beberapa sumber menyatakan bahwa psikopat erat kaitannya dengan faktor genetik, gangguan fungsi otak, dan lingkungan yang tidak ramah.



Psikopat tidak termasuk dalam daftar penyakit gangguan ataupun kelainan jiwa, melainkan termasuk klasifikasi gangguan kepribadian di sosial.

Kata dr.Irma Santy Sp.KJ :
"Seorang psikopat SADAR PENUH ATAS PERBUATANNYA. Perilakunya berulang kali mengakibatkan konflik dengan masyarakat, dan ia tidak dapat belajar dari pengalaman, dan dapat terlibat dalam kasus-kasus kriminal."

Karakteristik seorang psikopat adalah selalu membuat kamuflase yang rumit, MEMUTARBALIKKAN FAKTA, MENYEBAR FITNAH DAN KEBOHONGAN untuk mendapatkan KEPUASAN dan KEUNTUNGAN DIRI SENDIRI.

Dalam dunia kriminal, psikopat lebih dikenali sebagai  pembunuh, pemerkosa, dan koruptor.
Selebihnya adalah pribadi yang berpenampilan Sempurna, PANDAI BERTUTUR KATA, MEMESONA, MEMPUNYAI DAYA TARIK LUAR BIASA, dan MENYENANGKAN.

Untuk Lengkapnya...Simak 20 CIRI-CIRI PSIKOPAT di bawah ini :

1. Menghargai diri sendiri yang berlebihan


2. Butuh Stimulasi atau cepat bosan.

3. Pembohong yang patologis


4. Menipu dan manipulatif.


5. Kurang rasa bersalah dan berdosa.


6. Emosi dangkal.


7. Kasar dan kurang empati


8. Hidup seperti parasit


9. Buruknya pengendalian perilaku


10. Longgarnya perilaku seksual.


11. Masalah perilaku dini (sebelum umur 13 tahun)


12. Tidak punya tujuan jangka panjang yang realistis


13. Impulsif.


14. Tidak bertanggung jawab atas kewajiban.


15. Tidak bertanggung jawab atas tindakan sendiri.


16. Pernikahan jangka pendek yang berulang.


17. Kenakalan remaja.


18. Melanggar norma.


19. Keragaman Kriminal


20. Persuasif dan memesona di permukaan.

Sumber : Koran FAJAR, Senin 25 April 2011

Tapi ada lagi sumber dari nasional.kompas.com, gue dapat ciri-ciri psikopat lainnya,

Kata Dr Robert Hare dalam bukunya Without Conscience: the Disturbing World of the Psychopats Among Us, psikopat bergentayangan di sekitar kita. Mereka bisa berada di kantor, tempat olahraga, arena hiburan, bahkan di lingkungan terdekat, seperti tetangga, suami atau pacar sekalipun. Sepintas, gelagat mereka tidak kelihatan seperti orang yang punya kelainan. Pasalnya, secara tampak mata mereka terlihat menarik, pintar dan berlaku seperti orang normal lainnya.

Hare mengungkapkan empat ciri karakter psikopat, yakni antisosial (antisocial), pribadi yang sulit diduga (borderlne), pandai bersandiwara (histrionic) dan luar biasa egois (narcisstic).

Seseorang yang antisosial biasanya cuek pada norma-norma sosial, tak peduli pada aturan, dan pemberontak. Kepribadiannya yang sulit ditebak, bisa terlihat dari ketidakstabilannya dalam hubungan interpersonal, citra diri, serta selalu bertindak menuruti kata hati. Tanpa peduli perbuatannya itu salah atau benar, mengganggu orang atau tidak.
Orang seperti ini cenderung impulsif (melakukan sesuatu tanpa pikir panjang), dan berpikiran negatif. Ia juga memiliki sifat pendendam. Sedikit saja Anda melakukan kesalahan, seumur hidup diingat dan suatu saat akan diungkit lagi. Sedangkan pribadi histrionic, emosinya tak terkendali alias meledak-ledak, dan selalu ingin menarik perhatian.

Ada lagi kepribadian narcisstic, yang ditunjukkan dengan sikapnya yang selalu ingin dikagumi, serta minimnya empati. Ia selalu berusaha membuat hanya dirinya satu-satunya lelaki dalam hidup Anda. Hanya dialah yang boleh Anda puja.
Sedangkan indikasi lain orang psycho adalah manipulatif, egosentris, pembohong, mudah frustasi, dan gaya hidup parasit. Nah, seabrek sifat buruk ini mengerucut pada satu karakter tunggal: hipokrit alias munafik.

Dalam buku The Mask of Sanity, Dr. Hervey Cleckley menggambarkan psikopat sebagai pribadi yang likeable, charming, intelek, perhatian, impresif, punya pede tinggi, dan pintar merayu (karena itu mereka mudah "menipu" perempuan). Umumnya, mereka juga cerdas secara akademik.
Tapi, di balik itu semua, mereka membawa sifat negatif, seperti tidak bertanggung jawab, serta merusak diri sendiri dan orang lain. Ia kerap mengatakan ingin bunuh diri bila Anda memutuskan hubungan? Hm, hati-hati saja karena ia bisa melakukannya.
Para psikopat umumnya tidak pernah merasa menyesal, meski telah menyakiti orang lain. Bila belangnya ketahuan, wajahnya akan tetap seperti tak berdosa. Apa penyebabnya? Belum jelas. Hare menduga, psikopat terjadi akibat kelainan fungsi otak. Karena itu, si penderitanya tidak dapat memisahkan stimulus yang bersifat rasional dari yang emosional. Stimulus-stimulus ini diolah sekaligus oleh otak kiri dan kanan.
Namun, temuan lain menyebutkan, pengidap kelainan ini akibat dari latar belakang masa kecilnya yang "bermasalah", yang berakibat perkembangan emosinya kurang optimal. Menginjak dewasa, anak-anak ini tumbuh menjadi orang-orang yang tak bisa berempati dan tak memiliki kata hati.

Lantaran belum dipastikan penyebabnya, Hare berpendapat, psikopat belum bisa dipastikan dapat disembuhkan atau tidak. Namun, pendapat lain yang menduga kelaianan itu berawal karena salah asuh mengatakan, psikopat bisa dicegah. Asal, indikasi kelainannya terdeteksi sedini mungkin. Inilah tanda-tanda pria psikopat.

 - Rajin Monitor. Setiap jam ia selalu menelepon untuk mencari tahu secara detil apa yang Anda lakukan saat itu, bersama siapa, dan sebagainya. Bila teleponnya tidak dijawab, ia akan meneror Anda hingga diangkat.

- Berbohong Tentang Masa Lalu. Ketika membicarakan mantan-mantannya, ia selalu memposisikan diri sebagai obyek penderita. Ia akan membual tentang mantan-mantannya yang bermasalah, dan bagaimana ia disakiti oleh mereka.

- Membajak Keluarga dan Teman. Tanpa meminta izin dan tidak melibatkan Anda, ia sering mengajak sahabat Anda nonton, menelepon teman-teman dan ibu Anda berjam-jam. Kelihatannya ia ingin mencari tahu tentang Anda, tapi Anda tidak pernah tahu motivasi dia sesungguhnya.

- Berdebat di Muka Umum. Ia tidak bisa memilih-milih tempat untuk bertengkar, bahkan ia kerap mengkritisi Anda di depan keluarga dan teman-teman.

- Sikapnya Susah Ditebak. Ia bisa tiba-tiba marah dan berteriak pada Anda tanpa alasan. Sedetik kemudian berlaku supermanis.

- Rajin Bohong. Ia biasa berbohong tentang apa saja, besar atau kecil, dan terkadang tanpa alasan.

- Menginterogasi Anda. Di matanya, Anda tidak pernah benar. Ia selalu ingin tahu mengapa Anda terlambat 10 menit. Ia akan menginterogasi Anda semalaman untuk memuaskan keingintahuannya.

- Memata-Matai. Awalnya ia akan melakukan invasi terhadap privasi Anda, kemudian ia akan mengecek email, telepon, bahkan berkunjung diam-diam ke kantor dan rumah untuk mencari tahu apakah ada lelaki lain dalam hidup Anda.

- Cemburu Berlebihan. Ia tidak tahan melihat Anda dekat dengan lelaki lain, meski itu teman Anda sendiri.

 
 Sumber : www.nasional.kompas.com

Jadi...HATI-HATILAH KAWAN....seorang PSIKOPAT bisa saja BERADA DI ANTARA KALIAN... GUE SIH UDAH PERNAH PACARAN SM COWOK YANG SIKAPNYA HAMPIR MIRIP DARI CIRI-CIRI DI ATAS..hehehe.. TAPI sekarang Alhamdulillah udah PUTUS !!!!

Senin, 25 April 2011

Free download Mp3 Dani Shay - What The Hell/Baby (Bieber's Parody)

Kalian sudah tau kan si Dani Shay ??? dia menyanyikan lagunya Justin Bieber (Baby) dengan mengubah Liriknya.. Liriknya asli Okee banget !!! Vokal ditambah akustik gitarnya juga keren !!! pokoknya gue kayaknya lebih suka sama Dani Shay kebanding Justin Bieber.... hahahha


Well..you can download her Mp3 !!!





Lirik Lagu :

i guess you know this
i guess you care
about the way i
flip my hair
you say it’s bieber
you say it’s hot
but let me tell you no it’s not it’s not it’s not

am i on tv?
girl quit playing
he looks juz like me
what are you saying
said there’s another who looks and sings like you
and he’s on every single channel love you too
and i was like

what the hell are you talking about
i was like what the hell are you talking about
i was like what the hell are you talking about
this face is always been mine,mine
what the hell are you talking about
i’m just like,wht the hell are you talking about
yeah i’m like, wht the hell are you talking about
this face is always been mine

oh oh i knew
this couldn’t be my real life
I must be dreaming this seeing myself in real time
but i got playing cool, until i know it’s true
so then I find the led
turn on my mag to see

this justin bieber
Oh no! It’s can’t be
you got to shake me till you wake me from this bad dream
i’m going down down down down
and I just can’t believe i’m meeting me he’s now i’m found
and i’m like,

what the hell are you talking about
i’m just like,
what the hell are you talking about
i’m like,
what the hell are you talking about
this face is always been mine,mine

what the hell are you talking about
yeah i say, what the hell are you talking about
oh i’m like, what the hell are you talking about
this face is always been mine,mine

RAPPER : yeeh,i’m twenty-two-years old
and yes i’m quite confused
cuz nobody get the same mom and dad I had except my sister Ashley
so who were you?
you got me going crazy
what am i supposed to do ?
they screamed and”uhh sing baby”
but are my songs good too ?
I have my own words
I make a thing if you listen to me sing and
mybe you’re rappers too
cuz that the blow out freakin’
you know this can’t be easy
seeing that face on Tv
cuz I want you to sing me
so i was keep on saying

what the hell are you talking about
oh i’m like, what the hell are you talking about
yeah i’m like, what the hell are you talking about
this face is always been mine

and what the hell are you talking about
oh i’m like, what the hell are you talking about
yeah i said, wht the hell are you talking about
this face is always been mine, mine

so i’m all gone
am i all gone ?
am i gone ? gone.. gone..
no i’m not




---- ENJOY IT GUYS -----

nhini.imud.ndud.qiyut

nhini.imud.ndud.qiyut