English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

Minggu, 05 Juni 2011

Cara Tepat Memilih Obat Pelangsing Tubuh

Wanita yang cantik adalah wanita yang bertubuh gemuk. Maka begitu memasuki usia yang siap dipinang, anak wanita diberi banyak makan. Itu kebiasaan sebuah negeri di afrika. Tapi secara umum ukuran kecantikan wanita adalah bertubuh langsing. Berbagai upaya pun dilakukan oleh mereka yang merasa kelebihan berat badan untuk menurunkannya, mulai dari detoksifikasi, sedot lemak, pengikatan lambung sampai mengkonsumsi obat pelangsing.



Macam-macam Obat Pelangsing

Obat pelangsing terbagi dua, obat tradisional dan obat modern.

1. Obat Pelangsing Tradisional

Obat tradisional adalah obat-obat pelangsing yang komposisinya berasal dari berbagai tanaman yang berkhasiat menurunkan berat badan. Garcina cambogia atau Malabar tamarind. Misalnya menekan rasa lapar dan meningkatkan rasa kenyang. Daun jati Belanda diketahui bisa mencegah penyerapan lemak. The pelangsing juga bisa dipercaya dapat mengurangi berat badan. Teh ini berisi campuran daun teh dan bahan tradisional serta akar-akar sebagai pewangi.

The pelangsing umumnya bersifat diuretik (melancarkan air seni). Bulk Filler atau pengganjal perut biasanya berupa tablet atau larutan yang berasal dari serat alami tumbuh-tumbuhandan buah. Bulk filler di dalam perut akan mengembang dan bila dikonsumsi akan terasa mengenyangkan.

2. Obat Modern

Obat pelangsing modern adalah obat-obatan kimiawi yang bekerja pada susunan saraf pusat. Ada pula yang bekerja langsung pada lokal saluran pencernaan. Tetapi kebanyakan obat pelangsing memiliki cara kerja mempengaruhi pusat otak. Serotonin adalah zat kimia dalam otak yang mempengaruhi emosi dan selera makan. Bila serotonin menigkat, keinginan untuk makan berlebihan yang didorong oleh stress emosional bisa ditekan.

Beberapa obat bekerja meningkatkan produksi serotonin dalam otak, sehingga terasa menjadi cepat kenyang. Anorexan adalah salah satunya dan banyak dijual di pasaran. Yang termasuk di dalamnya adalah amphetamine, dektroamphetamine, metamphetamine, detilpropion, mazindol, dan benzfetamine.

Obat lainnya adalah obat yang langsung berpengaruh ke saluran pencernaan. Obat ini menghambat kerja enzyme lipase yang menyerap lemak dalam tubuh seperti obat orlistat. Sibutramin hidroklorida yang bekerja memperbanyak serotonin dan orlistat yang bekerja mem-blok lemak adalah golongan obat yang tidak dijual bebas. Pemakaian dengan resep dokter.

Efek Samping

Bila digunakan tidak sesuai dengan aturan pakai, obat-obat pelangsing baik yang tradisional maupun modern memiliki efek samping negatifbagi penggunanya. Sifatnya membuat orang tidak ingin makan, mengurangi asupan gizi yang justru dibutuhkan oleh tubuh. Kekurangan karbohidrat jelas akan mengurangi asupan energy yang sangat dibutuhkan untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

Obat yang menghambat penyerapan lemak dengan sendirinya akan membuat tubuh kekurangan lemak. Sebagai akibatnya terjadi gangguan pada fungsi organ tubuh. Misalnya, buang air kecil terus menerus, sembelit, sulit tidur, jantung berdebar, gelisah, mulut kering, dan alergi adalah gejala-gejala yang umumnya terjadi bila salah menggunakan obat. Dan pemakaian obat pelangsing dalam jangka waktu yang lama dapat merusak organ tubuh. Kebanyakan obat diuretic menyebabkan buang air kecil terus menerus. Berat badan akan turun, akibat cairan tubuh keluar secara berlebih. Dehidrasi juga bisa merusak kerja ginjal dan jantung

Memilih obat pelangsing

Sebelum memilih obat pelangsing sebaiknya kita memikirkan terlebih dahulu apa yang menjadi motivasi kita dalam menurunkan berat badan. Agar bisa melakukan program penurunan berat badan dengan baik,ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih obat pelangsing. Plihan produk obat yang terdaftar di Badan pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), dengan melihat nomer registrasi pada label obat. Gunakan sesuai dengan aturan pakai, dengan dosis yang cukup. Perhatikan komposisi obat tersebut. Apakah berbahaya bagi tubuh atau tidak. Perhatikan juga efek samping, kontraindikasi, dan interasi obat.

Perlu diingat bahwa menurunkan berat badan tidak dapat dilakukan dengan instan atau seketika. Penurunan berat badan adalah terapi jangka panjang. Penggunaan obat pelangsing sebaiknya disertai dengan perubahan pola makan yang lebih sehat, yaitu dengan mengkonsumsi makanan rendah kalori, rendah lemak dan tinggi serat. Selain itu juga kita wajib aktivitas fisik seperti olahraga, berjalan kaki beberapa ratus meter menuju kantor, tidak bergantung pada remote TV dan melakukan kegiatan-kegiatan lain. Terapi perilaku juga perlu dijalankan seperti menahan diri untuk mengkonsumsi yang tinggi lemak, tinggi kalori, dan rendah serat.

Tanpa mengubah pola makan dan menjalani gaya hidup sehat, obat pelangsing manapun tidak akan membantu.

Sumber : www.artikelkedokteran.com

0 comments:

Posting Komentar

...thank you for the comment...

nhini.imud.ndud.qiyut

nhini.imud.ndud.qiyut